Rindu


Senymanmu seperti candu

Membuat mataku tak bisa berhenti menikmati manisnya lekukan pipi itu

Seperti senja,
yang terbakar perlahan turun

Hadirmu selalu ku nantikan namun tak pernah bisa ku genggam

Aroma tubuhmu masih melekat erat di syaraf otaku

Tapi jauh di dalam keheningan malam

Semua ucapanku seakan tak terdengar

Yang terdengar hanyalah suara-suara aneh

Suara yang selalu memanggil nama yang sama berulang kali

Namun saat aku mulai mencari sumber suara itu

Yang kutemui hanyalah sebuah jurang pemisah yang dalam

Hingga aku sadar beginilah hukuman untuk orang-orang yang memilih berteman dengan jarak.
















( scroll ke bawah jika mau pakai lagu)


2 Comments

  1. Replies
    1. Itu iklan adsense otomatis gan,bukan saya yg ngatur
      But thank you udah mampir 🙏

      Delete