Kalian pernah mendengar patung Garuda Wisnu Kencana ?  yupss itu merupakan salah satu patung tertinggi di indonesia dan menjadi ikon baru pulau bali bahkan patung ini konon lebih tinggi dari patung liberty yang ada di amerika.

Selain menjadi ikon pulau bali kawasan patung Garuda Wisnu Kencana atau yang lebih dikenal ( GWK ) ini juga menjadi salah satu obyek wisata yang banyak di kunjungi wisatawan lokal maupun mancanegara selain itu di sana juga sering menjadi tempat penyelenggaraan acara-acara besar seperti Soundrenaline  yang tahun ini sukses di selenggarakan. Namun taukah kalian di balik megahnya patung ini terdapat proses yang sangat panjang dalam pembuatannya berikut akan saya berikan sejarah dari patung Garuda Wisnu Kencana.

Sejarah

Patung Garuda Wisnu Kencana pertama kali di bangun pada tahun 1997, dengan modal yang berasal dari BUMN, Bali Tourism Development Corporation ( BTDC ), dan I Nyoman Nuarta yang merupakan pembuat patung tersebut. Garuda Wisnu Kencana Sendiri Merupakan Perwujudan Dewa Wisnu yang adalah dewa pemelihara (sthiti ) dalam agama hindu yang sedang mengendarai burung garuda. Bentuk ini diambil dari kisah Garuda dan Kerajaanya yaitu Dewa Wisnu yang melindungi burung garuda karna telah menyelamatkan ibunya dari perbudakan.
Nama Garuda Wisnu Kencana Sendiri diambil dari nama tokoh yang ada yaitu Garuda dan Wisnu sementara Kencana yang berarti emas karna patung Garuda Wisnu Kencana yang di lapisi emas di bagian Mahkotanya.
Pembuatan patung ini sempat terhenti pada tahun 1998 di karenakan krisis moneter yang melanda indonesia waktu itu selain sempat berhenti pembuatan patung ini juga menjadi kontroversi di kalangan pemuka agama di bali, mereka beranggapan ukuran patung yang besar akan mengganggu keseimbangan spiritual di bali. Sebagian juga ada yang mendukung karna patung Garuda Wisnu Kencana mampu meningkatkan kunjungan wisata di bali. Hingga pada tahun 2013 I Nyoman Nuarta menjual 80% sahamnya kepada PT. Alam Sutera dan kembali membangun patung itu Nuarta menargetkan patung GWK akan rampung di akhir agustus 2018 yang bertepatan dengan penyelenggaraan International Monetary Fund ( IMF ) World Bank Annual Meeting 2018.

Lokasi

Patung Garuda Wisnu Kencana terletak di taman budaya Garuda Wisnu Kencana seluas 240 hektar. Lokasinya berada di Jalan Raya Uluwatu, Desa Unggasan,Kuta Selatan. Kawasan ini juga di pilih karna tandus sehingga meminimalisir kerusakan lingkungan yang mungkin bisa terjadi selama pembangunan proyek ini.
Lokasinya pun terbilang cukup strategis karna terletak di wilayah utama pariwisata di bali, jika kalian datang dari Bandara Ngurah Rai hanya membutuhkan waktu kurang lebih 15-20 saja itupun jika tidak terhalang macet.
Taman Budaya Garuda Wisnu Kencana Beroprasi pukul 08:00-22:00 Harga tiket Garuda Wisnu Kencana ( 2018 ) adalah Rp. 80.000 = dewasa, Rp. 70.000= Anak-anak pada weekday sedangkan pada Weekend berubah menjadi Rp. 90.000 = dewasa, Rp. 80.000 = Anak-anak.

6 Comments

  1. Nice info.. Baru tau, sebenarnya udah lama banget ya dibangun. Belum sempat berkunjung ke Bali lagi liat patung GWK ini.

    ReplyDelete
  2. Iyaa makanya sini main-main ke bali 😊

    ReplyDelete
  3. Kapan kapan kalo ke Bali mampir deh kesitu, asik kalo foto foto di tempat atau sebuah bangunan yang bersejarah gitu. Kudu nabung dulu hehehe.

    ReplyDelete
  4. Wah baru tahu. Nice info gan. Mampir juga ke blog ane yaa. Ikangs,blogspot,com

    ReplyDelete
  5. https://diarihanita.blogspot.com/2018/10/pantai-santolo-garut-selatan-wisata.html?showComment=1545834687026#c4444771065815547439

    ReplyDelete